Tanggal 31 maret seorang BMI HK seharusnya mengambil paspor baru nya dia harus menjadi bulan – bulan an petugas KJRI HK.
Pada tanggal 20 Maret dia proses renew paspor di KJRI HK dan saat itu dilayani oleh petugas biometrik bernama bapak ADE MAOLANA. Mbak nya sadar bahwa terjadi kesalahan ketik satu huruf pada nama nya dan saat itu juga mbak nya ini komplen dan mengingatkan petugasnya.
BMI : Maaf pak, nama saya itu dengan huruf “N” bukan “M” .
P : Iya mbk nanti diganti ya sambil dia coret begitu saja tanpa melakukan perubahan data dalam komputer.
BMI : Pak kapan ini dibetulkan ini kan sakah.
P : Nanti mbk ya jawabnya entheng.
Mbk BMI yang tidak berpikir panjang karena sudah dijelaskan tidak masalah dia pun keluar ruangan foto dan membawa resit untuk membayar ke BNI.
SHOCK….!!! sesampainya di BNI petugas BNI bilang loh mbk ini namanya salah bukan nama mbk nya dan tidak boleh bayar , lalu mbk nya bilang iya mas katanya nanti dibenerin. Pembayaran tetap dilakukan dan pada tgl 31 Maret dimana dia pas waktu pengambilan ditangguhkan dengan alasan paspor bermasalah identitas ganda.
Dan dipanggil menghadap ke kantor lalu diinterogasi masalah data. Adakah menggunakan data palsu sebelumnya atau pernahkah kenegara lain dengan identitas berbeda dan intinya memojokan BMI itu yg salah.Dan menakut nakuti mbk nya tidak bisa bikin paspor baru harus pulang indo yg intinya MBK NYA INI TIDAK AKAN KELUAR PASPOR BARU.
Spontan mbk nya menjawab TIDAK PERNAH dan marah mengapa kesalahan petugas dilempar kepada BMI.Dan dalam menit itu juga sudah diperingatkan.
Dan mbk nya protes tidak terima dan sampai dirumah mbk nya mengadu kepada majikan nya tentang kejadian ini. Majikan marah kepada pelayanan KJRI HK yg katanya ga gauge atau sembarangan yg bisa jadi berakibat fatal.
Lalu mbk nya disuruh datang lagi pada tanggal 3 April mengingat tanggal 9 april visa terakhirnya. Dia datang untuk mengambil paspornya betul jadi seperti semula. Namun bukan karena masalah ending nya paspor tercetak atau tidak tetapi sedari awal si petugas sudah salah tetap tidak mau mengaku salah atau koreksi namun justru melemparkan pada yg punya data.
Kejadian kedua masih anget.
Sebut saja namanya SK dia pada tanggal 20 April 2016 datang untuk membuat paspor baru dan anehnya pada hari itu juga terjadi kesalahan input data dari petugas yg sama .
Pada tanggal lahir nya yang seharus nya tanggal 03 -01-1986 diisi dengan 07-12-1960. Sk yang waktu itu tidak punya waktu untuk double check karena sudah ditlp majikan mengingat dia jaga bayi dan dirumah cuma ada nenek jika majikan bekerja.
Setelah dia sampai rumah baru dia sadar kalau input data itu salah.
Sesuai dengan HK ID dan paspor asli.
Input data akhir dari petugas biometrik yg salah.
Bukti nama petugas biometrik yg menjadi pemeriksa sekaligus input data disaat itu.
Pada tanggal itu dia melapor ke saya lewat watsap dan minta solusi. Datang besok ke KJRI HK mbk itu jawaban saya mengingat memang itu kesalahan mereka dan ingat ini bisa fatal jika tidak dibetulkan.
Ijinlah SK kepada nenek diberi waktu jam 12 sampai jam 2. Naas memang karena kancong mbk nya lupa itu jam istirahat atau lunch break. Dia tetep menghadap dan anehnya dia dibawa kesuatu ruangan dengan pak ade dan satunya dia tidak tahu namanya ( namun sudah bisa dipastikan siapa lagi).
Disitu dia menceritakan terjadi kesalahan input data dan bukan melihat ulang atau mericek ulang paspor lama dia,atau dokumen file dia namun justru menginterogasi korban dengan pertanyaan yg seolah menjebak SK.
” Nduk jujur saja apa kamu dulu datamu pernah dipalsukan atau diubah pergo kenegara lain…??
Tidak pak sejak saya pergi ke singapor mulai bekerja disana saya hanya punya satu data dan ini asli serta valid.
“loh kalau iya kok masuk dikomputer tidak sama”
Pak pokoknya saya cuma punya satu data dan ini asli saya juga bisa menjamin keabsahanya yg pasti bapak yg salah memasukan input data saya.
Dan berulang kali pertanyaan yg sama dimana memojokan nya agar seolah memaksa SK untuk mengakui dia yg salah.
Kok kamu tidak teliti saat itu juga jawab pak ade,Sk jawab saat itu saya terburu buru pak majikan sudah menelpon saya itu kan jam kerja saya.
Nah dari atas sampai bawah sudah begitu jelas bahwa petugas yg salah bukan meminta maaf serta mengkoreksi diri tetapi justru tetap kekeh melempar kesalahan kepada BMI.
BMI bukan barang pak… Mohon bapak petugas berhati – hati pula data si SK maupun yg diatas VALID dan asli mengapa bapak tidak merasa bersalah dan saat itu juga sudah diingatkan bapak juga tidak merasa bersalah sementara SK yg terburu buru karena bekerja dg majikan bapak lempar dg pernyataan ” KOK KAMU KURANG TELITI”
HIMBAUAN :
KEPADA PETUGAS KJRI HK
Mohon ini dokumen negara bukan mainan satu kesalahan berakibat fatal,dan itu cukup bapak paham konskwensinya jika memang data biometrik harusnya saat input data tidak match otomatis mental.
Mohon lebih berhati – hati serta profesional dalam bertugas terutama petugas biometrik dan jg arsipatis dokumen negara ini. Mengingat terdahulu sudah terjafpdi “PASPOR TERTUKAR” akibat BMI overstay serta wira wiri.
KEPADA BMI
Usahakan dobel kopi semua dokumen mu termasuk Formulir data yg sudah kamu isi.
Dobel check sebelum keluar ruangan semua input datamu joka TIDAK BENAR jangan tanda tangan.
Kopi semua bukti resit apapun dan selalu lah menjadi BMI cerdas.
Ingat data ganda hanya bisa dibuktikan jika memang kita pernah DIUBAH DATA PRIBADI kita oleh pihak ke 3 yaitu PJTKI sebelum kita membuat paspor kita. Dan jika dinyatakan identitas ganda maka harus terkoreksi data.
NB. JIKA SEKALI SATU DATA TIDAK TERDAPAT IDENTITAS GANDA.
Sesuai yg diterangkan oleh beberapa korban yg mana menghabiskan waktu,biaya dan tenaga karena kesalahan petugas .
Contrinx 98506454 atau 95182564 kebenaran tetap kebenaran dan maaf tidak bisa dipenjarakan suara saya ini.
Pada tanggal 20 Maret dia proses renew paspor di KJRI HK dan saat itu dilayani oleh petugas biometrik bernama bapak ADE MAOLANA. Mbak nya sadar bahwa terjadi kesalahan ketik satu huruf pada nama nya dan saat itu juga mbak nya ini komplen dan mengingatkan petugasnya.
BMI : Maaf pak, nama saya itu dengan huruf “N” bukan “M” .
P : Iya mbk nanti diganti ya sambil dia coret begitu saja tanpa melakukan perubahan data dalam komputer.
BMI : Pak kapan ini dibetulkan ini kan sakah.
P : Nanti mbk ya jawabnya entheng.
Mbk BMI yang tidak berpikir panjang karena sudah dijelaskan tidak masalah dia pun keluar ruangan foto dan membawa resit untuk membayar ke BNI.
SHOCK….!!! sesampainya di BNI petugas BNI bilang loh mbk ini namanya salah bukan nama mbk nya dan tidak boleh bayar , lalu mbk nya bilang iya mas katanya nanti dibenerin. Pembayaran tetap dilakukan dan pada tgl 31 Maret dimana dia pas waktu pengambilan ditangguhkan dengan alasan paspor bermasalah identitas ganda.
Dan dipanggil menghadap ke kantor lalu diinterogasi masalah data. Adakah menggunakan data palsu sebelumnya atau pernahkah kenegara lain dengan identitas berbeda dan intinya memojokan BMI itu yg salah.Dan menakut nakuti mbk nya tidak bisa bikin paspor baru harus pulang indo yg intinya MBK NYA INI TIDAK AKAN KELUAR PASPOR BARU.
Spontan mbk nya menjawab TIDAK PERNAH dan marah mengapa kesalahan petugas dilempar kepada BMI.Dan dalam menit itu juga sudah diperingatkan.
Dan mbk nya protes tidak terima dan sampai dirumah mbk nya mengadu kepada majikan nya tentang kejadian ini. Majikan marah kepada pelayanan KJRI HK yg katanya ga gauge atau sembarangan yg bisa jadi berakibat fatal.
Lalu mbk nya disuruh datang lagi pada tanggal 3 April mengingat tanggal 9 april visa terakhirnya. Dia datang untuk mengambil paspornya betul jadi seperti semula. Namun bukan karena masalah ending nya paspor tercetak atau tidak tetapi sedari awal si petugas sudah salah tetap tidak mau mengaku salah atau koreksi namun justru melemparkan pada yg punya data.
Kejadian kedua masih anget.
Sebut saja namanya SK dia pada tanggal 20 April 2016 datang untuk membuat paspor baru dan anehnya pada hari itu juga terjadi kesalahan input data dari petugas yg sama .
Pada tanggal lahir nya yang seharus nya tanggal 03 -01-1986 diisi dengan 07-12-1960. Sk yang waktu itu tidak punya waktu untuk double check karena sudah ditlp majikan mengingat dia jaga bayi dan dirumah cuma ada nenek jika majikan bekerja.
Setelah dia sampai rumah baru dia sadar kalau input data itu salah.
Sesuai dengan HK ID dan paspor asli.
Input data akhir dari petugas biometrik yg salah.
Bukti nama petugas biometrik yg menjadi pemeriksa sekaligus input data disaat itu.
Pada tanggal itu dia melapor ke saya lewat watsap dan minta solusi. Datang besok ke KJRI HK mbk itu jawaban saya mengingat memang itu kesalahan mereka dan ingat ini bisa fatal jika tidak dibetulkan.
Ijinlah SK kepada nenek diberi waktu jam 12 sampai jam 2. Naas memang karena kancong mbk nya lupa itu jam istirahat atau lunch break. Dia tetep menghadap dan anehnya dia dibawa kesuatu ruangan dengan pak ade dan satunya dia tidak tahu namanya ( namun sudah bisa dipastikan siapa lagi).
Disitu dia menceritakan terjadi kesalahan input data dan bukan melihat ulang atau mericek ulang paspor lama dia,atau dokumen file dia namun justru menginterogasi korban dengan pertanyaan yg seolah menjebak SK.
” Nduk jujur saja apa kamu dulu datamu pernah dipalsukan atau diubah pergo kenegara lain…??
Tidak pak sejak saya pergi ke singapor mulai bekerja disana saya hanya punya satu data dan ini asli serta valid.
“loh kalau iya kok masuk dikomputer tidak sama”
Pak pokoknya saya cuma punya satu data dan ini asli saya juga bisa menjamin keabsahanya yg pasti bapak yg salah memasukan input data saya.
Dan berulang kali pertanyaan yg sama dimana memojokan nya agar seolah memaksa SK untuk mengakui dia yg salah.
Kok kamu tidak teliti saat itu juga jawab pak ade,Sk jawab saat itu saya terburu buru pak majikan sudah menelpon saya itu kan jam kerja saya.
Nah dari atas sampai bawah sudah begitu jelas bahwa petugas yg salah bukan meminta maaf serta mengkoreksi diri tetapi justru tetap kekeh melempar kesalahan kepada BMI.
BMI bukan barang pak… Mohon bapak petugas berhati – hati pula data si SK maupun yg diatas VALID dan asli mengapa bapak tidak merasa bersalah dan saat itu juga sudah diingatkan bapak juga tidak merasa bersalah sementara SK yg terburu buru karena bekerja dg majikan bapak lempar dg pernyataan ” KOK KAMU KURANG TELITI”
HIMBAUAN :
KEPADA PETUGAS KJRI HK
Mohon ini dokumen negara bukan mainan satu kesalahan berakibat fatal,dan itu cukup bapak paham konskwensinya jika memang data biometrik harusnya saat input data tidak match otomatis mental.
Mohon lebih berhati – hati serta profesional dalam bertugas terutama petugas biometrik dan jg arsipatis dokumen negara ini. Mengingat terdahulu sudah terjafpdi “PASPOR TERTUKAR” akibat BMI overstay serta wira wiri.
KEPADA BMI
Usahakan dobel kopi semua dokumen mu termasuk Formulir data yg sudah kamu isi.
Dobel check sebelum keluar ruangan semua input datamu joka TIDAK BENAR jangan tanda tangan.
Kopi semua bukti resit apapun dan selalu lah menjadi BMI cerdas.
Ingat data ganda hanya bisa dibuktikan jika memang kita pernah DIUBAH DATA PRIBADI kita oleh pihak ke 3 yaitu PJTKI sebelum kita membuat paspor kita. Dan jika dinyatakan identitas ganda maka harus terkoreksi data.
NB. JIKA SEKALI SATU DATA TIDAK TERDAPAT IDENTITAS GANDA.
Sesuai yg diterangkan oleh beberapa korban yg mana menghabiskan waktu,biaya dan tenaga karena kesalahan petugas .
Contrinx 98506454 atau 95182564 kebenaran tetap kebenaran dan maaf tidak bisa dipenjarakan suara saya ini.