info mediaDuel maut terjadi di Situbondo. Seorang menantu terlibat carok dengan mertuanya sendiri. Sang mertua tiri itu tewas seketika, setelah sabetan celurit mengenai leher hinga nyaris putus.
Korban Jasad Bunarwi langsung dibawa
ke kamar jenazah RSUD Abdoer Rahem Situbondo. Pria berusia 60 tahun
itu tewas mengenaskan, setelah terlibat perkelahian dengan menantunya
sendiri. Perkelahian terjadi di sebuah ladang, dekat rumah korban di
Dusun Ampenan, Desa Jatisari, Arjasa, Situbondo. Bunarwi tewas bersimbah
darah, akibat sabetan celurit menantunya bernama Heriyanto (40).
Perkelahian terjadi saat keduanya bertemu Senin petang. Keduanya yang sama-sama menggunakan celurit terlibat perkelahian sengit. Sang menantu yang usianya lebih muda berhasil menumbangkan mertuanya sendiri.
Bunarwi merupakan mertua tiri Heriyanto. Sempat berkembang rumor perkelahian keduanya dipicu karena asmara, sebab Sasmiati istri Heriyanto diduga digoda oleh korban. Namun rumor tersebut berbeda dengan hasil keterangan yang didapat aparat kepolisian.
Untuk sementara motif perkelahian maut itu dipicu karena pelaku memilki sifat tempramental . Pelaku kerap kepada korban dan beberapa kerabatnya sendiri .
Menurut AKP I Gede Lila Buana Arta, Kasat Reskrim Polres Situbondo, Heriyanto masih menjalani perawatan intensif di IGD RSUD Abdoer Rahem Situbondo. Heriyanto juga mengalami luka cukup parah dibagian leher dan punggunya, akibat terkena sabetan celurit sang mertua tirinya itu.
Perkelahian terjadi saat keduanya bertemu Senin petang. Keduanya yang sama-sama menggunakan celurit terlibat perkelahian sengit. Sang menantu yang usianya lebih muda berhasil menumbangkan mertuanya sendiri.
Bunarwi merupakan mertua tiri Heriyanto. Sempat berkembang rumor perkelahian keduanya dipicu karena asmara, sebab Sasmiati istri Heriyanto diduga digoda oleh korban. Namun rumor tersebut berbeda dengan hasil keterangan yang didapat aparat kepolisian.
Untuk sementara motif perkelahian maut itu dipicu karena pelaku memilki sifat tempramental . Pelaku kerap kepada korban dan beberapa kerabatnya sendiri .
Menurut AKP I Gede Lila Buana Arta, Kasat Reskrim Polres Situbondo, Heriyanto masih menjalani perawatan intensif di IGD RSUD Abdoer Rahem Situbondo. Heriyanto juga mengalami luka cukup parah dibagian leher dan punggunya, akibat terkena sabetan celurit sang mertua tirinya itu.