Sabtu, 28 Februari 2015

Ngambek dilarang main game online, mahasiswa tewas bakar diri

Ulah emosional Xue Zhenjun (22 tahun) amat mengejutkan. Marah gara-gara sang ayah menyuruhnya berhenti main game komputer, dia memutuskan bakar diri sampai tewas.
Kejadian dua hari lalu itu menggegerkan Taiwan, seperti dilansir Shanghaiist, Sabtu (28/2). Tragedi itu terjadi di Kota Fenyuan.
Pada malam kejadian, sang ayah melihat Zhenjun main game online sejak pagi. Kamar mahasiswa Universitas Teknologi Chenkuo itu diketuk, lalu Zhenjun dimarahi karena dianggap kurang istirahat. Keduanya sempat adu mulut, tapi ayahnya langsung pergi setelah cekcok.
Pagi harinya, keluarga bingung karena Zhenjun tidak ada di kamar, sedangkan sepeda motornya hilang. Nahas, jasad pemuda itu yang separuhnya tinggal abu ditemukan 300 meter dari halaman rumah mereka.

Polisi Taiwan segera menginvestigasi kasus ini. Diduga kuat Zhenjun bunuh diri, karena membawa sendiri dua kaleng bensin dari garasi.
Dari penyelidikan lanjutan, cekcok soal game online itu diduga hanya salah satu pemicu mahasiswa ini pilih mengakhiri hidupnya. Ternyata keluarga sering menekan Zhenjun untuk segera mencari pekerjaan. Sementara mendiang belum selesai studi S1 bidang teknis.
"Beberapa faktor itu agaknya yang mendorongnya berbuat nekat," kata seorang penyidik yang enggan disebut namanya.
Load disqus comments
Comments
0 Comments

0 komentar