PONOROGO - Yasmin Aktar (14) seorang pelajar warga RW: 02 RW: 01, Dukuh Krajan, Desa Serag Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo terkena peluru nyasar di bagian pundak kanannya, saat pulang mengantarkan saudaranya berobat, Sabtu (30/07).
Yasmin hendak pulang usai mengantar tetangganya Andiana (25) berobat kepada seorang dokter di kecamatan Pulung dengan mengendarai sepeda motor. Korban saat itu sedang pegang setir membonceng Andriana.
Namun saat tiba di lokasi tepatnya di tikungan Cabean, korban mendengar suara (seperti tembakan senapan angin). Dan saat itu jiga, korban merasa nyeri di pangkal lengan tangan sebelah kanan. Ia merasa seperti terkena sesuatu, akan tetapi Korban mengabaikannya.
Saat tiba di rumah, korban baru merasa Sakit dan dilihat ada luka pada pangkal lengannya. Dari luka itu tampak mengeluarkan darah dan terdapat bekas benda yang menembus baju Korban.
Mengetahui hal itu, korban langsung kembali ke lokasi dimana dia mendengar tembakan senapan angin. Namun dia tidak menemukan pelaku ataupun orang yang sedang memegang senapan angin.
Tak menunggu lama, korban langsung melakukan pengobatan dan Rontgen ke RSU Darmayu Ponorogo. Dan dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan positif ada peluru senapan angin bersarang di lengan korban.
"Korban yang terkena peluru nyasar sudah dicek oleh Kapolsek AKP Achyar setelah mendapat informasi dari Babinkamtibmas setempat. Korban rencananya hari ini akan menjalani operasi," terang Kasubag Humas Polres Ponorogo, AKP Harijadi, Selasa (02/08).
Atas kejadian tersebut, lanjut Harijadi, pihaknya masih mencari siapa pelaku atau pemilik senalan angin yang pelurunya nyasar tersebut. Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat agar berhati - hati dalam menggunakan senjata senapan angin. Meskipun pelurunya kecil, namun jika salah sasaran juga bisa membahayakan.
0 Comments
