Tabrakan Beruntun, Dua Bus dan Truk Box Seruduk Rumah Warga

info mediaTabrakan beruntun melibatkan dua bus penumpang dan satu truk box terjadi di Jalan Raya Ngawi, menuju Solo, Jawa Tengah. Satu kendaraan di antaranya, truk box juga menabrak rumah warga di pinggir jalan dan melukai pemliknya. Tiga orang mengalami luka langsung dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Tabrakan beruntun melibatkan dua bus penumpang dan truk box. Ini terjadi di Jalan Raya Ngawi-Solo, tepatnya masuk Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar Ngawi. Kerasnya benturan mengakibatkan salah satu kendaraan itu atau truk box, hingga menabrak rumah seorang warga di pinggir jalan dan melukai pemiliknya, Suminah (54).

Korban yang baru saja turun dari bus itu langsung ditolong oleh warga. Sementara Sutarno, warga Magelang, sopir truk box, yang mengalami luka akibat terjepit bodi kendaraannya yang ringsek langsung dilarikan ke rumah sakit At Tin Husada Ngawi, untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Tabrakan beruntun itu bermula saat bus penumpang Andys Kencana, jurusan Sine-Ngawi, yang dikemudikan oleh Supeno warga Desa Kecamatan Pitu Ngawi, membawa 10 penumpang melaju dari arah barat atau solo, menuju ke timur atau Kota Ngawi.

Melaju searah di belakang bus itu, truk box yang dikemudikan oleh Sutarno, warga Magelang, bus penumpang Rosalia Indah jurusan Jakarta-Surabaya yang di kemudikan oleh Aman Felani warga Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasiran, Lumajang sampai di lokasi kejadian saat bus penumpang Andys Kencana, berhenti untuk menurunkan seorang penumpang. 

Truk box dibelakangnya turut berhenti. Namun bus penumpang Rosalia Indah tidak mengurangi kecepatan dan menabrak truk box di depannya yang sudah berhenti itu.

 

Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah TKP. Dua orang korban luka, pemilik rumah yang ditabrak truk box dan seorang penumpang bus Andys Kencana langsung dibawa menggunakan mobil polisi ke Rumah Sakit At Tin Husada Ngawi. 

Sementara penumpang kedua bus yang mengalami kecelakaan itu langsung dipindahkan ke bus lain untuk melanjutkan perjalanan. Tabrakan beruntun itu juga mengakibatkan jalur Ngawi-Solo, dan sebaliknya, mengalami kemacetan panjang.