Selasa, 28 Juni 2016

Kiriman Uang dari TKI ke Cianjur Capai Rp 54,4 Miliar


info mediaKiriman uang dari tenaga kerja indonesia (TKI) di luar negeri ke keluarga mereka di Kabupaten Cianjur mengalami peningkatan menjelang lebaran ini. Tercatat, sejak hari pertama puasa hingga kemarin, Senin (27/6) kiriman ke Cianjur sudah mencapai Rp 54,4 miliar.
Suhana, Manajer Pemasaran Kantor Pos Cianjur, menjelaskan, jumlah tersebut meningkat 27 persennya dibanding waktu yang sama pada bulan puasa tahun lalu. Capaian pada bulan Ramadan tahun 2015 hingga sepekan sebelum lebaran hanya Rp 42,9 miliar.
"Peningkatan ini mungkin karena semakin banyaknya TKI asal Cianjur yang bekerja di luar negeri. Seperti diketahui, Cianjur terkenal dengan banyaknya TKI yang bekerja di Arab Saudi dan Bahrain," ujarnya ditemui Tribun di kantor Pos Cianjur, di Jalan Siti Jenab.
Kiriman uang diprediksi akan terus meningkat hingga menembus angka Rp 76 miliar. Peningkatannya bisa mencapai 50 persen dari tahun lalu. "Hingga hari ini (kemarin), tercatat sudah ada 12.596 transaksi yang dilakukan TKI melalui Western Union kami," ujarnya.
Suhana menjelaskan, jumlah kiriman uang dari TKI ke Cianjur bervariasi. Namun, ujarnya, rata-rata kiriman tidak kurang dari Rp 1 juta. "Kiriman pasca lebaran juga ada, tapi tetap, yang dominan adalah kiriman sebelum lebaran," ujarnya.
Kiriman uang TKI asal Kabupaten Cianjur dapat diambil di seluruh jasa layanan kantor pos di setiap kecamatan. Di antaranya, di kantor pos Kecamatan Cibeber, Bojongpicung, Mande, Cikalongkulon, Cipanas, Cianjur, dan Ciranjang. Tapi menurut Suhana, hampir 70 persen kiriman berasal dari TKI asal Kecamatan Cianjur.
Yani Farhanah (40) warga Kecamatan Cianjur kemarin mengantre di Kantor Pos Cianjur. Dia mengambil kiriman uang dari adiknya, Yati (35) dan suaminya, Sulaeman (45) yang bekerja di Arab Saudi.
Load disqus comments
Comments
0 Comments

0 komentar