Sabtu, 14 Mei 2016

Razia Atribut PKI di Jawa Timur Berawal dari Telegram Rahasia dari Polda

info media 


Madiun - Aparat Kepolisian Resor Madiun, Jawa Timur, mengakui adanya antisipasi peredaran atribut bergambar palu-arit yang mirip logo Partai Komunis Indonesia (PKI). "Sejak ada telegram rahasia dari Polda Jawa Timur dan hingga batas waktu yang belum ditentukan, kami melakukan penyelidikan secara tertutup," kata Kepala Subbagian Humas Polres Madiun Ajun Komisaris Paidi, Kamis, 12 Mei 2016.

Telegram rahasia dari Polda, ia melanjutkan, diterima pada Kamis pekan lalu. Sejak itulah Satuan Intelijen dan Keamanan Polres melakukan penyelidikan ke sejumlah percetakan di wilayah hukumnya. Hasilnya, belum ditemukan adanya kaus maupun buletin bergambar palu-arit.

"Kami juga belum menemukan warga yang memakai kaus tersebut
Kendati demikian, penyelidikan bakal terus dijalankan dengan melibatkan petugas dari Komando Distrik Militer 0803 Madiun dan pemerintah kabupaten setempat. Apabila atribut bergambar mirip logo PKI ditemukan, akan ditindaklanjuti secara hukum.

Menurut Paidi, salah satu dasar hukum dari penindakan itu adalah Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara Nomor 25 Tahun 1966 tentang Pembubaran PKI, pernyataan sebagai organisasi terlarang di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia bagi PKI, dan larangan setiap kegiatan untuk menyebarkan atau mengembangkan ajaran Komunis/Marxisme-Leninisme.

Antisipasi peredaran atribut mirip PKI juga dilakukan jajaran Polres Madiun Kota. Kepala subbagian humas kepolisian setempat Ajun Komisaris Ida Royani mengatakan upaya itu dilakukan secara tertutup.
Load disqus comments
Comments
0 Comments

0 komentar