Senin, 02 Mei 2016

Babi Ngepet’ Gegerkan Warga Mojosongo Solo



Warga Mojosongo di lingkungan RT 02 RW 19, Jl Sibela, Surakarta, Jawa Tengah pagi tadi gempar.
Betapa tidak, seekor babi kecil berkeliaran di sekitar kampung.
Lantaran curiga, seorang warga bernama Heri Suling memberanikan diri menangkap babi kecil tersebut.
Sekitar pukul 02.30 WIB, babi tersebut berhasil ditangkap.
Warga gempar, karena daerah sekitar tidak ada peternakan babi.
Opini yang berkembang babi itu adalah babi jadi-jadian atau babi ngepet
.
“Warga kemudian jadi ramai, karena di wilayah sekitar memang tidak ada peternakan babi,” kata Lurah Mojosongo Agus Triyono saat dihubungi Minggu (1/5/2016).
Babi yang disangka hewan jadi-jadian itu sampai sekarang masih dibiarkan terikat di rumah Heri.
Masyarakat sengaja tidak melepaskan babi tersebut karena beranggapan babi bisa berubah menjadi manusia seperti mitos babi ngepet.
Warga berhasil mengabadikan sosok babi yang dikira hewan jadi-jadian tersebut



Terlihat, babi tersebut diselimuti bulu berwarna abu-abu dengan bercak-bercak hitam di sejumlah tempat.
Tampak, babi itu diikat warga di bagian perutnya menggunakan tali tambang berwarna kuning.
Babi itu kemudian dimasukkan oleh warga ke dalam kandang.
 
Ukurannya kecil

Penangkapan babi kecil itu memang menarik perhatian masyarakat sekitar dan jumlahnya terus bertambah sampai sore.
Bukan persoalan bentuk tubuhnya kecil, babi yang dikurung di dalam kandang ayam berukuran kurang lebih 2×1 meter tersebut dipercaya sebagai babi ngepet.
Di dalam kandang tersedia juga sayur, air dan nasi, sebagai pakan babi.

Bau Menyengat

Meski hanya seekor, babi jadi-jadian tersebut menimbulkan bau yang luar biasa menyengat.
Kendati begitu, warga masih berkerumun dan penasaran untuk melihatnya.
Sembari menutup hidung, banyak warga yang berebut mendekat untuk melihat babi.
“Ya namanya juga penasaran, kalau enggak mendekat kan nggak kelihatan,” kata seorang warga.
Babi tersebut ditangkap warga ketika berputar-putar di kawasan yang jauh dari kandang babi.
Anehnya, babi itu berkeliaran di kawasan yang dikenal sebagai wilayah banyak uang
Load disqus comments
Comments
0 Comments

0 komentar