Minggu, 24 Januari 2016

Takut Timbulkan Masalah, Warga Tolak Kepulangan Mantan Gafatar







Minggu, 24-01-2016 | 01:27



Ponorogo Aksi penolakan terhadap mantan dan pengikut Gafatar yang dipulangkan dari Mempawah Kalimantan Barat, terjadi. Di Ponorogo, warga yang rumahnya bersebelahan dengan Ketua dan pengikut Gafatar, mengaku keberatan jika Gafatar dipulangkan di kampungnya. Warga khawatir, jika dipulangkan, akan menimbulkan masalah bagi lingkungan.

Salah satu pengikut Gafatar yang dipulangkan dari Mempawah Kalimantan Barat adalah Zarkasi, yang beralamat di Dusun Ngembak Desa Kapatihan Kidul Kecamatan Siman Ponorogo. Jabatannya sebelumnya adalah Ketua Umum Gafatar Ponorogo. 

Sejak lima bulan lalu, Zarkasi bersama istri dan tiga anaknya, berangkat ke Mempawah, Kalimantan Barat. Meski sudah pindah, namun belum mengurus surat kepindahan. Rumah yang sebelumnya ditempati dijual kepada orang lain, 

Warga sekitarnya mengaku keberatan jika Zarkasi dan keluarganya dipulangkan kembali ke kampung tersebut. Alasannya, saat ini Zarkasi tidak memiliki tempat tinggal lagi di desa tersebut. Selain itu, selama ini keluarganya tersebut jarang bergaul dengan lingkungan setempat. Bahkan juga tidak patuh pada peraturan desa. Demikian dikatakan Muhammad Kustur, Kepala Desa Kepatihan Kidul. 

Meski menyatakan penolakan, namun warga masih menunggu perkembangan, apakah Zarkasi akan dipulangkan ke desa tersebut atau akan pindah ke lokasi lain. (end)
Load disqus comments
Comments
0 Comments

0 komentar