info mediaMendengar kata pemakaman, terlebih bila harus pergi ke sana pada malam hari bisa membuat beberapa orang merinding dan takut.
Namun, seorang pria tua di Ponorogo, Jawa Timur, justru memilih untuk tinggal di pemakaman dan menolak ajakan keluarganya.
Pria yang disebut-sebut bernama Sarmin itu sedang ramai dibicarakan di jejaring sosial Facebook.
Ini bermula dari pemilik akun Facebook Bundane Dhoni Kdar yang bercerita soal pria tersebut.
Baca Juga :
Kamituwo Karanglo sukorejo selingkuh, Warga Tuntut agar di copot
Baca Juga :
Kamituwo Karanglo sukorejo selingkuh, Warga Tuntut agar di copot
"Dapet laporan lur dulur. Iki simbahe turune neng kuburan.
Simbah ora tau masak lur, maeme dikasih para tetangga, ponakan. Ayo yang lewat dan tahu daerah situ tolong diampiri njih. Syukur-syukur dikasih uang buat beli jajan.
Desa Pomahan depan balai desa. Kecamatan Pulung," demikian ditulis Bundane Dhoni di postingannya, Kamis (16/2/2017).
Saat dikonfirmasi, Bundane membenarkan soal pria tua yang tinggal di kuburan itu. Menurutnya, Sarmin sudah cukup lama tinggal di sana.
Sebenarnya, pria itu masih memiliki ponakan dan beberapa kerabat yang lain. Namun, ia lebih suka tinggal di pemakaman.
"Itu dulu waktu masih baru datang ke kuburan kakek sudah sekarat, tapi enggak tahu penyebabnya. Berkat kebaikan warga sekitar. Alhamdulilah sampai sekarang sehat wal'afiat," tutur Bundane.
Ini juga dibenarkan oleh neter bernama Radhen Cenggol Mowdhot II. Awalnya ia berkomentar di postingan Bundane Dhoni.
Lalu saat berbincang dengan Tribunjogja.com, ia menuturkan bahwa penyakit pria tua itu justru sembuh setelah tinggal di pemakaman.
Meskipun jauh dari keluarga, pria yang berusia kurang lebih 80 tahun itu juga tak menampakkan raut kesedihan di wajahnya.
Menurut Radhen yang pernah berbincang dengan Sarmin, ia justru merasa tenteram tinggal di sana.
"Sekarang jadi enggak serem lho makamnya. Kata mbahnya pernah lihat macan penunggu kuburan di situ, mungkin malah di suruh nunggu kuburan situ kali ya. Karena tidak takut dan tetap di situ," ungkap Radhen.
Sarmin yang memilih tinggal di pemakaman ternyata membuat kaget neter bernama Park Nam. Ia mengaku masih saudara dengan lelaki tersebut. Setahun lalu Sarmin masih sering main ke rumahnya, tapi saat ini tidak pernah lagi.
"Dulu sering main ke rumah saya. Disuruh nginep mau, tapi tiba-tiba Subuh gitu aja orange udah gak tahu ke mana, tiba-tiba ngilang gitu aja. Sebenarnya itu enggak ditelantarkan lo, emang maunya sendiri," kata Park mengomentari postingan Bundane.