Hujan deras yang mengguyur kawasan puncak Gunung Semru sejak minggu pagi, membuat gunung tertinggi di Pulau Jawa itu memuntahkan banjir lahar hujan. Akibatnya, jalur alternatif penghubung dua desa di Lumajang, terganggu.
Warga Desa Bago,
Kecamatan Pasirian, Lumajang, yang akan melakukan kegiatan berkebun dan
bertani di sawahnya, terganggu akibat banjir lahar hujan Gunung Semeru.
Jalan di Sungai Rejali, yang biasa dilalui sebagai jalan alternatif
untuk melakukan aktivitasnya, kini diterjang banjir lahar hujan dari
Gunung Semeru.
Meski demikian, masih ada saja
warga yang nekad menerjang derasnya arus banjir lahar Semeru. Warga yang
satu ini mengaku nekad, lantaran lebih mempercepat sampai di sawahnya.
Sebab jika melalui jembatan, mereka harus memutar lebih jauh.