Truk Ugal-ugalan Di Jalan, Dua Mahasiswa UNAIR Tewas Tertabrak

Dua mahasiswa Universitas Airlangga, yang mengendarai sepeda motor tewas di tempat kejadian, setelah terlibat kecelakaan dengan truk sarat muatan sapi, di jalur pantura, Pajurangan, Gending, Probolinggo pada Selasa sore. Guna kepentingan visum kedua korban dibawa ke kamar mayat rumah sakit setempat.

Guna kepentingan penyelidikan dua korban tewas bernama Angger Pangestu, warga Babat Lamongan dan Dian Kartika, warga Dander, Bojonegoro, dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Waluyo Jati untuk dilakukan otopsi, Selasa sore (19/7).

 

Kedua  korban ini tercatat sebagai mahasiswa semerter 7 fakultas FISIP Universitas Airlangga Surabaya, tewas setelah terlibat kecelakaan dengan truk sarat muatan sapi di jalur pantura Desa Pajurangan, Gending, Probolinggo.

 

Korban mengalami luka serius pada bagian kepala dan dada karena terbentur bodi truk bagian sisi kanan.

 

Kecelakaan ini bermula saat truk yang disopiri Riyadi, warga Kraksaan, Probolinggo, melaju kencang dari arah barat ke timur atau menuju Surabaya.

 

Truk yang  ugal-ugalan ini berusaha  menyalip kendaraan lain dan dari arah berlawanan melintas dua korban, akhirnya truk tersebut menabrak korban.

 

Menurut Fian, teman korban, dua korban rencananya hendak melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Klenang Lor Kecamatan Banyuanyar Kecamatan Gending.

 

Sementara itu, menurut Ipda Siswandi, Kanit Laka Satlantas Polres Probolinggo, selain sopir truk yang ngebut, korban juga tidak konsentrasi saat mengendarai motor.

 

Akibat kecelakaan ini dua korban tewas seketika di tempat kejadian, dan sopir truk mengamankan diri ke kantor polisi. Hingga kini kasus kecelakaan ini masih dalam proses penyidikan Satlantas Polres Probolinggo