Kisah pilu dan perjuangan menghadapi kerasnya hidup, seorang nenek tua renta yang hidup di dalam kandang dan berkumpul dengan tiga ekor kambing, mendapat simpati banyak pihak. Organisasi kemasyarakatan Pemuda Anshor Jember memberikan bantuan dengan membangunkan rumah yang layak tinggal. Kegiatan ini sebagai rasa kepedulian diantara sesama manusia.
Perjuangan
hidup nenek Seneja (75) di Dusun Sumberlanas, Desa Harjomulyo,
Kecamatan Silo, Jember, yang hidup di dalam kandang kambing, akhirnya
terbantu. Organisasi kemasyarakatan Gerakan Pemuda Anshor Jember,
mendatangi rumah nenek Seneja.
Selama dua tahun
lebih, nenek Seneja hidup sendiri, tanpa ada bantuan apa pun dari
pemerintah. Hanya mengandalkan bantuan makanan seadanya dari tetangga
terdekat, karena saudara pun dia tidak punya.
Ayub
Junaedi, selaku Ketua Gerakan Pemuda Anshor Jember, langsung mendatangi
lokasi rumah kandang nenek Seneja. Kedatangan ini murni untuk
memberikan bantuan sebagai rasa kebersamaan dan kemanusiaan.
Mewakili
GP Anshor Jember dan langsung disaksikan Hasan Basri, selaku Kepala
Dusun Sumberlanas, Desa Harjomulyo, Ayub Juanedi mengatakan, akan
melakukan renovasi dan pemugaran rumah kandang ini, agar menjadi tempat
yang layak huni.